Minggu, 06 Januari 2013

Modul Multimedia Latihan Ke 1

MODUL 1

DESAIN GRAFIS : COREL DRAW X5

Mengenal Desain Grafis

                Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan se-efektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Desain grafis diterapkan dalam desain komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (desain).
                Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak. Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia.
                Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang. Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi ("proportion") dan kesatuan (unity), kemudian membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas.
                Tersedia beberapa software yang biasa digunakan untuk program desain grafis diantaranya ada Adobe Illustrator, Corel Draw, Macromedia Freehand, dsb. Kali ini kita akan coba menggunakan Corel Draw X5 untuk membuat sebuah logo yang terlihat secara visual sangat sederhana tetapi mempunyai arti yang mendalam dan pengerjaanyapun cukup mudah bila anda sudah menguasai Corel Draw X5. Berikut ini adalah tampilan pertama ketika kita menjalankan Corel Draw X5. Disana terdapat pilihan untuk Create a New Document yang artinya anda bias mengatur nama file, ukuran kertas, resolusi gambar, dsb.


KETERANGAN :

MENU BAR
Area yang berisi menu dropdown dengan group perintah yang dikategorikan.
PROPERTY BAR
Bar yang dapat dipindahkan dengan perintah yang tergantung pada tools atau object yang aktif.
TOOL BAR
Bar yang dapat dipindahkan yang merupakan shortcut dari menu atau perintah yang lain.
TITLE BAR
Area yang menunjukkan judul dari gambar yang sedang dibuka.
RULER
Border horizontal dan vertical yang berfungsi sebagai pembantu dalam menentukan ukuran dan posisi dari objek dalam gambar.
TOOLBOX
Bar yang dapat berpindah dengan tools untuk membuat, mengisi, dan memodifikasi objek dalam gambar.
DRAWING WINDOW
Area diluar halaman gambar dengan scroll bars aplikasi control.
DRAWING PAGE
Area dari ukuran kertas / halaman yang dipilih, misalkan A4, F4, dsb.
COLOR PALETTE
Bar pilihan warna yang bias digunakan untuk pemilihan warna.
DOCKER
Bar yang merupakan area berisi perintah untuk object setting.
STATUS BAR
Berisi informasi mengenai property object seperti tipe, ukuran, warna, isi, resolusi, dsb.
DOCUMENT NAVIGATOR
Kontrol yang digunakan untuk pindah antar halaman, bisa untuk menambah atau mengurangi halaman.
NAVIGATOR
Digunakan untuk mengatur visualisasi display yang lebih kecil ataupun lebih besar.







LATIHAN
Membuat logo DUNKIN’ DONUTS
Description: D:\picture\Famous Logo\86_c9207a04-091b-466c-8eef-785f451bae16.jpg

  • Buka Corel Draw X5 dan atur ukuran kertas sesuai kebutuhan
  • Anda bias mengatur ulang ukuran kertas, kemudian rubah posisi kertas menjadi landscape
  • Double Click rectangle tool, hal ini bertujuan untuk memberikan background warna pada kertas, kemudian pilih warna yang anda suka
  • Pemilihan warna hanya sebatas untuk membatu dalam pembuatan logo saja, karena nantinya akan kita singkirkan karena kita akan menggunakan background warna putih

  • Buatlah sebuah persegi empat yang simetris dengan menggunakan rectangle tool, dalam eksekusinya kita gunakan tombol control supaya hasil dari persegi empat menjadi simetris
  • Kemudian kita perhalus keempat ujung dari persegi empat tersebut menggunakan shape tool
  • Beri warna gradasi orange dan pink dengan menggunakan object property yang ada di docker, sehingga hasilnya seperti berikut
§  Kita teruskan membuat gelas, pertama kita buat dua buah shape berbentuk oval yang sama ukuran menggunakan ellipse tool
§  Kemudian buat dua buah garis yang menghubungkan kedua buah oval tersebut menggunakan pen tool, buat dari titik quadrant oval satu ke satunya lagi sehingga hasilnya berupa sebuah tabung
§  Potong oval yang bawah sehingga menjadi setengah lingkaran, pilih arc yang ada di property bar dan gunakan shape tool untuk mengaturnya
§  Gandakan oval yang ada di atas, karena oval ini akan kita gunakan untuk menunjukkan isi dari gelas yang akan kita buat
§  Potong menjadi setengah lingkaran dengan memilih arc dan atur menggunakan shape tool
§  Buat sebuah garis memanjang kebawah dengan menggunakan pen tool kemudian atur rotasi menjadi 90 dengan merubah angle of rotation
§  Gandakan garis tersebut dan hasil gandaanya kita mirror horizontally
§  Atur posisi kedua buah garis tersebut yang akan menjadi badan gelas sehingga sejajar dengan mulut gelas
§  Bagian terakhir yaitu alas dari gelas ini kita buat dengan menggunakan 3-point ellipse tool
§  Tarik garis lurus dari node ujung badan gelas ke node ujung badan gelas lain
§  Atur lengkungan dasar gelas
§  Buat menjadi setengan lingkaran dengan memilih arc dan atur menggunakan shape tool
§  Rangka gelas sudah jadi, gabungkan rangka tersebut supaya menjadi kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dengan menggunakan group atau ctrl+G
§  Anda dapat mengatur ketebalan garis dari rangka gelas tersebut menggunakan outline pen
§  Buat dua buah spiral menggunakan spiral tool, spiral ini berartikan asap yang keluar dari dalam gelas
§  Atur berapa banyak spiral yang melingkar dengan merubahnya di property bar
§  Atur ketebalan garis dan bentuknya
§  Sebelum mewarnainya, kita posisikan dulu gelasnya supaya menjadi paling depan dengan cara klik kanan à order à to front of page atau shift+home
§  Hal ini bertujuan supaya rangka gelas selalu ada paling depan
§  Gunakan smart fill tool untuk memberikan warna pada area yang akan kita beri warna
§  Group semua komponen gelas
§  Pilih contour tool untuk membuat outline atau garis luar dari gelas tersebut
§  Di property bar, atur menjadi outside contour, contour step pilih 1, dan contour offset pilih 2.0 mm
§  Kemudian buatlah huruf DD dengan warna orange dan pink dengan menggunakan text tool
§  Pilih jenis huruf atau font Arial Rounded MT Bold
§  Atur warna, ukuran dan ketebalan huruf tersebut kemudian posisikan di tengah-tengah gelas dan group semua kompenen yang ada di dalam gelas
§  Rotasikan gelas tersebut dengan merubah angle of rotation menjadi 300
§  Terakhir, kita gabungkan gelas tersebut dengan persegi empat yang telah kita buat tadi
§  Atur posisi dan sesuaikan
§  Hapus background yang berwarna biru
§  Posisikan logo di sebelah kiri kertas
§  Buat frame berbentuk persegi empat yang tidak harus simetris dan haluskan keempat ujungnya
§  Langkah terakhir, buatlah tulisan DUNKIN’ DONUTS
§  Atur warna, ukuran, dan font dan sesuaikan posisi
Description: D:\MyFuckingStudy\Modul Multimedia\Dunkin' Donuts Logo.jpg

Tidak ada komentar:

Posting Komentar